Belakangan ini, serial terbaru Netflix yang berjudul In the Name of God: A Holy Betrayal tengah menjadi sebuah topik permbicaraan yang cukup ramai dilakukan oleh para warganet di jagat maya.
Mengangkat kisah tentang para petinggi sekte sesat di Korea Selatan dan para korbannya, serial dokumenter In the Name of God: A Holy Betrayal dengan cepat mendapatkan banyak perhatian yang cukup besar dari warga dunia.
Bagaimana tidak, serial dokumenter In the Name of God: A Holy Betrayal menyelami kisah-kisah nyata yang mengerikan tentang empat pimpinan sekte di Korea yang mengaku sebagai seorang nabi, dan membongkar sisi gelap kepercayaan yang buta tersebut.
Bahkan serial dokumenter asal Korea ini menampilkan berbagai konten sensitif dengan kekerasan dan juga eksualitas didalamnya, misalnya khotbah agama yang disampikan pimpinan JMS (Jesus Morning Star) yang menganggap dirinya sebagai Tuhan.
Selain itu juga terdapat rekaman suara ketika sang pemimpin sekte, Jung Myeong Seok tengah memperkosa korbannya, hingga video para korban yang tidak sedang mengenakan busana.
Terdapat juga cerita lain seperti kisah bunuh diri massal yang dilakukan 32 orang di Odaeyang Church, termasuk sang pimpinan Park Soon-ja, pada tahun 1987 silam.
Pantas saja jika serial dokumenter In the Name of God: A Holy Betrayal Season 1 ini memiliki rating 18+, mengingat adanya potensi yang mungkin dapat menyebabkan trauma bagi penonton.
Cho Sung Hyun, sutradara dibalik serial dokumenter In the Name of God: A Holy Betrayal mengungkapkan jika kisah asli ceritanya jauh lebih mengerikan daripada dengan yang ditampilkan di acara itu.
Menurutnya, serial In the Name of God: A Holy Betrayal baru menampilkan sekitar 10% dari kejadian nyata yang terjadi.
"Saya menyadari adanya kontroversi terkait dengan konten seksual, tapi poin pentingnya adalah seluruh isi (dokumenter) yang merupakan kebenaran. Sulit bagi kami untuk mendengarkan berbagai konten saat mengumpulkan testimoni karena ceritanya sangat memberikan trauma," seperti dikutip dari Korea Boo.
Musim perdana dari serial In the Name of God: A Holy Betrayal hadir dengan delapan episode, dimana rata-rata episode memiliki durasi sekitar 49 menit.
Saat ini serial In the Name of God: A Holy Betrayal season 1 dapat disaksikn di platform streaming Netflix. Bagaimana, Berani Nonton Serial In the Name of God: A Holy Betrayal Season 1?